• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

INFOPERBANKAN

  • Home
  • Tentang Kami
  • Finance
  • Peluang Usaha
  • Disclaimer

Tips

Cara Menabung dengan Gaji 2 Juta Perbulan

May 20, 2018 By Ihsan Saputro Leave a Comment

Kebutuhan hidup setiap orang berbeda-beda, untuk mencukupi kebutuhan tersebut maka kita dituntut untuk bekerja, yang kemudian mendapatkan penghasilan atau disebut dengan istilah “GAJI”.
Gaji diterima ada yang harian dan ada yang bulanan, namun biasanya penghasilan seseorang dihitung berdasarkan bulan. Setiap penghasilan yang didapat seharusnya ada sebagian (persen) yang harus di tabung untuk kebutuhan mendesak.

Maka dari itu, kita dituntut untuk membuat manajemen keuangan untuk mengatur keluar masuknya uang yang kita miliki. Jika dipersentase maka besar nya gaji akan menentukan seberapa besar uang yang harus di tabung setiap bulannya.

Apakah itu Penting? Menyisihkan sebagian dengan cara persen, misal 30% dari penghasilan wajib ditabung. Hal ini akan membantu kita soal keuangan, namun pada kenyataannya menabung / menyisihkan gaji itu tidak gampang, apalagi gaji yang pas pasan (Rp2juta perbulan).

Banyak pengorbanan yang harus dilakukan ketika anda ingin menabung sedangkan penghasilan anda atau gaji hanya Rp2juta perbulan.

Berikut ini adalah tips atau cara menabung buat anda yang memiliki penghasilan atau gaji rata-rata sebesar Rp2juta perbulan. Lakukan dengan disiplin dan penuh semangat untuk bisa menyisihkan gaji yang didapat :

1. Gunakan Uang Receh

Uang Receh adalah uang yang tidak ‘berharga’, jika jumlahnya sedikit. Tapi jika jumlahnya banyak justru akan berguna, maka dari itu manfaatkan uang receh sebagai tabungan. Setiap kali memiliki uang koin dari kembalian belanja atau lainnya maka lebih baik di tabung disebuah tempat khusus.

Kumpulkan terus uang receh yang anda miliki, buat target untuk membuka tabungan misal : 6 tahun yang akan datang. Dapat dipastikan uang receh yang anda kumpulkan selama ini akan bermanfaat dikemudian hari, seperti bisa jadi Modal Usaha, dll.

2. Menabung Harian

Setelah anda terbiasa menabung uang koin, maka selanjutnya anda bisa mencoba tantangan lain yaitu dengan menabung harian. Dimana anda wajib menabung uang dengan jumlah tertentu setiap hari. Misal : Menyisihkan uang Rp5000 per hari, jika dihitung maka dalam 1 tahun akan memiliki tabungan sebesar Rp1.800.000. Bagaimana jika nilai rupiah yang disimpan ditingkatkan, mungkin Rp10.000 an, mungkin Rp20.000 an. dll.

3. Menabung Emas di Tabungan Emas Pegadaian

Gaji yang didapat jangan dihabiskan, anda bisa menyisihkan sebagian gaji untuk menabung emas di Pegadaian. Pegadaian memiliki produk khusus buat anda yang ingin berinvestasi emas dengan nominal paling rendah Rp5000 untuk 0.01 gram emas.

Nasabah dapat mengambil tabungan emas jika tabungan telah mencapai minimal senilai 5 gram emas. Boleh diambil dalam bentuk emas batangan, atau dalam rupiah. Namun, perlu anda ketahui harga emas setiap tahun akan naik. Maka jelas lebih menguntungkan daripada menyimpan uang.

4. Manfaatkan Tabungan Rencana

Dibeberapa bank swasta maupun syariah menawarkan produk tabungan rencana, yaitu tabungan yang tidak bisa ditarik tunai sewaktu-waktu. Anda dapat mengambil tabungan ketika jatuh tempo. Misal : anda menabung selama 2 tahun, maka tabungan dapat dicairkan setelah 2 tahun.

Anda memiliki kewajiban untuk menyetorkan sejumlah uang setiap bulannya dengan besaran minimal yaitu Rp100.000, itu artinya ketika anda menabung selama 2 tahun maka anda akan memiliki tabungan sebesar Rp2.400.000, belum ditambah komisi bagi hasil atas uang yang disimpan.

Keuntungan :

Praktis dan Mudah
Jangka waktu simpanan 1 – 20 tahun
Ada bagi hasil
Difasilitasi Asuransi Kesehatan Gratis
5. Menabung dengan Cara Arisan

Arisan merupakan sebuah kegiatan berkelompok untuk menabung bersama, dimana uang dikumpulkan pada ketua arisan sebagai yang bertanggung jawab. Bagi peserta yang mendapatkan kocokan pertama maka statusnya berhutang, sedangkan peserta yang mendapatkan kocokan terakhir maka statusnya menabung.

Jumlah tabungan yang akan didapat dengan cara arisan bergantung pada jumlah peserta, jumlah setoran dan lamanya. Jika peserta 20 orang dengan setoran Rp200.000an selama 20 bulan maka tabungan yang akan diambil di bulan ke 20 sebesar Rp4 juta.

" data-image-caption="

Menabung Gaji 2 juta

" data-medium-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2018/05/Menabung-Gaji-2-juta.png?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2018/05/Menabung-Gaji-2-juta.png?fit=630%2C380&ssl=1" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Kebutuhan hidup setiap orang berbeda-beda, untuk mencukupi kebutuhan tersebut maka kita dituntut untuk bekerja, yang kemudian mendapatkan penghasilan atau disebut dengan istilah “GAJI”. [Read more…] about Cara Menabung dengan Gaji 2 Juta Perbulan

Filed Under: Tips Tagged With: Cara Menabung, Gaji 2 Juta, Tips Menabung

Tips Mengatur Keuangan untuk Pengantin Baru 2020

September 16, 2016 By Dedi Kurniawan S.E Leave a Comment

Apakah anda baru saja menikah? jika YA maka kami doakan semoga anda menjadi keluarga yang sakinah mawadah warahmah yang selalu rukun dan kompak bekerjasama dalam membina dan membangun rumah tangga.
Dalam membangun rumah tangga tak luput dari yang namanya masalah rumah tangga, masalah yang sering muncul antara suami istri selain anak yaitu mengenai keuangan. Hal ini yang menjadi penyebab utama masalah dalam rumah tangga.
Maka dari itu anda dan pasangan perlu belajar dalam mengelola keuangan, karena memang mengelola keuangan rumah tangga tidaklah mudah apalagi untuk pengantin baru, perlu beradaptasi dari kebiasaan keuangan saat masih sendiri (bujang / gadis). Setelah menikah ada hal yang perlu di pertimbangkan.
Anda dan pasangan perlu memperhatikan beberapa pos baru, seperti rencana apa yang ingin anda capai bersama. Apakah ingin membeli kendaraan baru? Apakah ingin membeli rumah atau apa saja, maka perlu didiskusikan bersama.
Menurut Perencana Keuangan dari Finansial Consulting, Eko Endarto : Kewajiban masa depan yang perlu dipikirkan yaitu memiliki rumah, persiapan memiliki anak, masa pensiun hingga pendidikan anak.
Memiliki Rumah sendiri merupakan prioritas utama yang perlu diwujudkan, anda dapat membeli rumah dengan cara tunai atau kredit. Jika memang tidak memiliki uang tunai maka anda bisa mengajukan KPR Bank untuk membeli rumah dengan cara kredit.
Alangkah baiknya, anda harus sudah memiliki rumah sebelum punya anak, memiliki rumah tidak harus yang mewah, besar tapi cukup yang sederhana saja.
Mengapa anda harus sudah memiliki rumah sebelum punya anak? Karena ketika anda telah memiliki anak, maka keuangan akan lari ke anak.
Selain pengeluaran, hal yang menjadi perhatian adalah pendapatan. Apakah anda dan pasangan anda sama – sama bekerja? Anda perlu membuat kesepakatan. Mengenai pembagian penghasilan yang didapat dari suami dan istri.
Misalnya untuk pengeluaran sehari-hari memakai gaji istri. Sedangkan gaji suami dipakai untuk investasi dan bayar utang termasuk rumah atau kebalikannya.

Eko menyarankan agar setiap keluarga setidaknya memiliki cadangan uang yang setara dengan 3-6 kali dari pengeluaran bulanan untuk lebih menjamin kehidupan berumah tangga. Setelah cadangan itu terkumpul, mulailah berinvestasi.

Berikut porsi pembagian keuangan setelah menikah:

Penghasilan 100%

Maka Pembagiannya : 30% untuk membayar utang, 10% untuk investasi dan tabungan, 10% untuk proyeksi seperti asuransi jiwa dan kesehatan dan 50% untuk konsumsi.

" data-image-caption="

Tips Mengatur Keuangan untuk Pengantin Baru

" data-medium-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/09/Tips-Mengatur-Keuangan-untuk-Pengantin-Baru.jpg?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/09/Tips-Mengatur-Keuangan-untuk-Pengantin-Baru.jpg?fit=630%2C380&ssl=1" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Tips Mengatur Keuangan untuk Pengantin Baru

Apakah anda baru saja menikah?

jika YA maka kami doakan semoga anda menjadi keluarga yang sakinah mawadah warahmah yang selalu rukun dan kompak bekerjasama dalam membina dan membangun rumah tangga. [Read more…] about Tips Mengatur Keuangan untuk Pengantin Baru 2020

Filed Under: Tips Tagged With: Keuangan Rumah Tangga, Mengelola Keuangan, Tips Mengatur Keuangan

4 Tips Mengatur Keuangan Saat Miliki Anak Pertama

August 23, 2016 By Fitriyani Novita S.E Leave a Comment

Bagi pasangan suami istri (keluarga muda) memiliki seorang bayi merupakan anugrah yang luar biasa. Banyak dari mereka yang rela melakukan apa saja agar bisa mendapatkan momongan.

Ketika telah memiliki bayi maka perjuangan orangtua tidak cukup sampai disitu, untuk memenuhi kebutuhan anak pertamanya maka ada beberapa hal yang harus dilakukan terutama dalam hal perencanaan keuangan.

Sebagai pasangan muda yang telah di karuniai anak maka perlu mempersiapkan finansial kebutuhan anak tersebut, terkadang masalah ini sering terabaikan oleh kebanyakan pasangan muda. Ketika anak tumbuh dewasa maka kebutuhan akan lebih besar, maka itu lah yang perlu dipersiapkan sedini mungkin.

Untuk menghindari terjadinya hal tersebut, berikut beberapa tips mengatur finansial yang dapat Anda gunakan seperti yang dilansir dari laman cbsnews.com :

1. Asuransi kesehatan

Perlukan sebuah asuransi kesehatan untuk anak? Kalau ditanya perlu atau tidak maka jawabnya jelas perlu. Apalagi seorang anak lebih rentan terserang penyakit, maka dengan asuransi kesehatan ekonomi anda akan tetap stabil ketika anak jatuh sakit, karena biaya pengobatan yang datangnya tiba-tiba dan jumlahnya tak terduga akan ditanggung pihak asuransi, seperti asuransi BPJS Kesehatan, asuransi prudential, asuransi Axa dll.

2. Menabung untuk pendidikan seawal mungkin

Selain kebutuhan pokok bagi anak seperti makanan dan pakain juga perlu dipikirkan tentang pendidikan anak. Biaya yang dibutuhkan untuk pendidikan anak cukup dibilang tinggi maka anda perlu mempersiapkan nya sedini mungkin.

Anda dapat membuka tabungan khusus seperti tabungan rencana pendidikan dalan jangka waktu tertentu, jadi ketika anak sudah dewasa dan masuk sekolah, anda sudah tidak kebingunan soal dana. Karena sudah anda persiapkan sejak awal. Atau anda bisa memilih investasi seperti deposito, reksadana, investasi emas.

Produk deposito berjangka cocok bagi pasangan muda dengan penghasilan yang besarannya tidak tentu setiap bulannya. Sedangkan asuransi pendidikan lebih tepat bagi para orang tua yang memiliki penghasilan tetap. Cara mana pun yang dipilih, cobalah untuk konsisten menjalankannya.

3. Berhemat dalam memilih produk

Ketika memiliki seorang bayi, apalagi anak pertama sebagian orangtua lebih cenderung ingin membeli ini itu untuk sang buah hati seperti ingin membeli pakaian, mainan, sepatu dan lainnya. Namun, sebelum membeli barang-barang tersebut anda perlu mempertimbangan sejauh mana barang tersebut bermanfaat untuk anak.

Melakukan penghematan jangka pendek seperti membeli pakaian pada jumlah yang cukup pada harga yang normal, berarti Anda sebenarnya juga sudah menabung bagi keperluan jangka panjang dan menengah anak.

4. Fleksibel mengatur keuangan

Tidak peduli sebaik apa Anda mengatur keuangan sebelum sang buah hati lahir, terkadang ada saja perubahan-perubahan yang harus Anda sesuaikan. Misalnya, Anda mungkin berencana untuk kembali bekerja setelah memiliki anak, tetapi dengan tuntutan dan kebutuhan yang Anda harus penuhi, Anda akhirnya lebih memilih untuk tinggal di rumah dengan anak Anda. Jangan khawatir apabila rencana Anda berubah di tengah jalan. Semuanya akan tetap baik-baik saja selama Anda siap dengan segala resikonya.

" data-image-caption="

4 Tips Mengatur Keuangan Saat Miliki Anak Pertama

" data-medium-file="https://i2.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Kebutuhan-Anak-Pertama.jpg?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i2.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Kebutuhan-Anak-Pertama.jpg?fit=630%2C340&ssl=1" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Kebutuhan Anak Pertama

Bagi pasangan suami istri (keluarga muda) memiliki seorang bayi merupakan anugrah yang luar biasa. Banyak dari mereka yang rela melakukan apa saja agar bisa mendapatkan momongan. [Read more…] about 4 Tips Mengatur Keuangan Saat Miliki Anak Pertama

Filed Under: Keuangan, Tips Tagged With: Biaya Kebutuhan Anak, Kebutuhan Anak Pertama, Tips Mengatur Anggaran, Tips Mengatur Keuangan

3 Tips Menyiapkan Anggaran untuk Kebutuhan Anak

August 17, 2016 By Else Septiani S.E Leave a Comment

Memiliki anak bagi setiap pasangan suami istri memang sangat menyenangkan, namun dengan lahirnya anak tentu kebutuhan dalam keluarga akan lebih besar. Anda perlu mengatur kembali keuangan rumah tangga, karena memang membesarkan anak membutuhkan biaya yang cukup banyak.

Kita perlu berfikir bagaimana caranya penghasilan per bulan dapat mencukupi kebutuhan sehari – hari, yang sebelumnya hanya untuk beruda (suami istri) kini ditambah dengan seorang anak. Agar tidak salah dalam langkah, anda dapat mengikuti beberapa tips menyusun anggaran rumah tangga saat sudah memiliki bayi. Melansir dari cheatseet.com

1. Membuat rincian anggaran

Apapun keperluannya, anda perlu membuat rincian anggaran. Agar pengeluaran anda dapat terkontrol dengan baik. Karena sekarang sudah memiliki anak, maka anda perlu membuat rincian anggaran untuk kebutuhan anak kemudian tambahan pada anggaran kebutuhan pokok lainnya. Jangan terlalu banyak membeli barang untuk anak, beli saja sesuatu yang memang dibutuhan. Pengeluaran yang harus diperhatikan seperti popok dan lain-lain.

2. Barang Baru

Baru – baru memiliki anak semua rasanya ingin dibeli untuk memanjakan anak sebagai tanda kasih sayang orang tua, tapi perlu diperhatikan dalam membeli barang harus disesuaikan dengan kebutuhannya. Jangan mudah tergoda membeli barang yang harganya mahal seperti kereta dorong, tas dengan desain lucu.

Untuk menghemat biaya jika memang diperlukan, anda bisa meminta kepada keluarga atau rekanan yang telah memiliki anak sebelumnya, dan barang-barangnya tidak terpakai lagi bisa anda beli atau pinjam saja untuk sementara waktu. Karena memang pertumbuhan anak sangat cepat, terkadang baru beli suatu barang beberapa bulan sudah tidak bisa dipakai lagi.

Walaupun memang mengharuskan beli yang baru, pastikan biaya tersebut masuk kedalam rencana anggaran dan disesuaikan dengan kebutuhan pokok dan penghasilan anda.

3. Menabung

Masa depan anak ada ditangan orangtua, biaya pendidikan anak semakin tinggi. Maka sebagai orangtua perlu menabung jangka panjang untuk mempersiapkan biaya masa depan anak. Anda bisa membuka tabungan rencana pendidikan di Bank Bukopin atau bank lainnya.

Selain itu juga perlu memikirkan biaya – biaya jangka pendek yang bersifat mendesak seperti biaya untuk membeli susu formula bayi, biaya kesehatan karena memang anak lebih rentan terkena penyakit. Anda harus mengatur keuangan dengan bijak, gunakan uang seperlunya dan sisihkan sebagian untuk untuk ditabung.

" data-image-caption="

3 Tips Menyiapkan Anggaran untuk Kebutuhan Anak

" data-medium-file="https://i1.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Rencana-Anggaran-Kebutuhan-Anak.jpg?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i1.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Rencana-Anggaran-Kebutuhan-Anak.jpg?fit=630%2C380&ssl=1" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Rencana Anggaran Kebutuhan Anak

Memiliki anak bagi setiap pasangan suami istri memang sangat menyenangkan, namun dengan lahirnya anak tentu kebutuhan dalam keluarga akan lebih besar.

Anda perlu mengatur kembali keuangan rumah tangga, karena memang membesarkan anak membutuhkan biaya yang cukup banyak. [Read more…] about 3 Tips Menyiapkan Anggaran untuk Kebutuhan Anak

Filed Under: Tips Tagged With: Anggaran Biaya Anak, Rencana Keuangan, Rencana Pendidikan Anak

« Previous Page
Next Page »

Primary Sidebar

PELUANG USAHA

Peluang Usaha Menjadi Reseller Gimi Hijab

Syarat dan Cara Menjadi Reseller Kedas Beauty

Cara Jadi Reseller Masker Organik Lea Gloria

Cara Menjadi Mitra Pertashop Pertamina, Inilah Syarat dan Modal Awal!

Cara Menjadi Reseller Bronchips

Cara Menjadi Reseller Es Krim Campina Scoop Counter

Distributor Jaring Ikan Lubang 8 di Bandar Lampung

Cara Menjadi Reseller atau Dropship Minyak Telon Doodle

Cara Menjadi Reseller Zanana Chips

Peluang Berjualan Makanan di Marketplace

Jualan Sabun Klinskin lewat Facebook Ads Sangat Menggiurkan

Cara Dapat uang dari Youtube

Copyright © 2014–2021

  • HOME
  • FINANSIAL
  • PELUANG USAHA
  • BISNIS
  • WARALABA
 

Loading Comments...