• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

INFOPERBANKAN

  • Home
  • Tentang Kami
  • Finance
  • Peluang Usaha
  • Disclaimer

Rencana Keuangan

3 Tips Menyiapkan Anggaran untuk Kebutuhan Anak

August 17, 2016 By Else Septiani S.E Leave a Comment

Memiliki anak bagi setiap pasangan suami istri memang sangat menyenangkan, namun dengan lahirnya anak tentu kebutuhan dalam keluarga akan lebih besar. Anda perlu mengatur kembali keuangan rumah tangga, karena memang membesarkan anak membutuhkan biaya yang cukup banyak.

Kita perlu berfikir bagaimana caranya penghasilan per bulan dapat mencukupi kebutuhan sehari � hari, yang sebelumnya hanya untuk beruda (suami istri) kini ditambah dengan seorang anak. Agar tidak salah dalam langkah, anda dapat mengikuti beberapa tips menyusun anggaran rumah tangga saat sudah memiliki bayi. Melansir dari cheatseet.com

1. Membuat rincian anggaran

Apapun keperluannya, anda perlu membuat rincian anggaran. Agar pengeluaran anda dapat terkontrol dengan baik. Karena sekarang sudah memiliki anak, maka anda perlu membuat rincian anggaran untuk kebutuhan anak kemudian tambahan pada anggaran kebutuhan pokok lainnya. Jangan terlalu banyak membeli barang untuk anak, beli saja sesuatu yang memang dibutuhan. Pengeluaran yang harus diperhatikan seperti popok dan lain-lain.

2. Barang Baru

Baru � baru memiliki anak semua rasanya ingin dibeli untuk memanjakan anak sebagai tanda kasih sayang orang tua, tapi perlu diperhatikan dalam membeli barang harus disesuaikan dengan kebutuhannya. Jangan mudah tergoda membeli barang yang harganya mahal seperti kereta dorong, tas dengan desain lucu.

Untuk menghemat biaya jika memang diperlukan, anda bisa meminta kepada keluarga atau rekanan yang telah memiliki anak sebelumnya, dan barang-barangnya tidak terpakai lagi bisa anda beli atau pinjam saja untuk sementara waktu. Karena memang pertumbuhan anak sangat cepat, terkadang baru beli suatu barang beberapa bulan sudah tidak bisa dipakai lagi.

Walaupun memang mengharuskan beli yang baru, pastikan biaya tersebut masuk kedalam rencana anggaran dan disesuaikan dengan kebutuhan pokok dan penghasilan anda.

3. Menabung

Masa depan anak ada ditangan orangtua, biaya pendidikan anak semakin tinggi. Maka sebagai orangtua perlu menabung jangka panjang untuk mempersiapkan biaya masa depan anak. Anda bisa membuka tabungan rencana pendidikan di Bank Bukopin atau bank lainnya.

Selain itu juga perlu memikirkan biaya � biaya jangka pendek yang bersifat mendesak seperti biaya untuk membeli susu formula bayi, biaya kesehatan karena memang anak lebih rentan terkena penyakit. Anda harus mengatur keuangan dengan bijak, gunakan uang seperlunya dan sisihkan sebagian untuk untuk ditabung.

" data-image-caption="

3 Tips Menyiapkan Anggaran untuk Kebutuhan Anak

" data-medium-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Rencana-Anggaran-Kebutuhan-Anak.jpg?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Rencana-Anggaran-Kebutuhan-Anak.jpg?fit=630%2C380&ssl=1" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Rencana Anggaran Kebutuhan Anak

Memiliki anak bagi setiap pasangan suami istri memang sangat menyenangkan, namun dengan lahirnya anak tentu kebutuhan dalam keluarga akan lebih besar.

Anda perlu mengatur kembali keuangan rumah tangga, karena memang membesarkan anak membutuhkan biaya yang cukup banyak. [Read more…] about 3 Tips Menyiapkan Anggaran untuk Kebutuhan Anak

Filed Under: Tips Tagged With: Anggaran Biaya Anak, Rencana Keuangan, Rencana Pendidikan Anak

5 Tips Membeli Rumah dengan Gaji Pas Pasan

August 14, 2016 By Else Septiani S.E Leave a Comment

Semua sudah tentu ingin memiliki rumah pribadi, apalagi bagi yang sudah berkeluarga. Namun, harga untuk membeli rumah tidak lah sedikit, butuh uang yang cukup besar untuk membelinya, maka hal ini membuat sebagian orang tidak begitu yakin dengan cita-cita yang ingin digapainya tersebut dengan alasan memiliki gaji yang pas pasan. Padahal dengan gaji pas pasan juga tetap bisa membeli rumah.

Membeli rumah merupakan hak semua orang, bukan hanya untuk orang yang memiliki gaji besar saja, melainkan orang yang memiliki gaji pas pasan (paling tidak UMR) pun bisa memiliki rumah, karena UMR merupakan sebuah ketentuan gaji yang sudah di hitung oleh para pakar ekonomi. Bagi anda yang memiliki gaji pas pasan jangan berkecil hati, yakinlah dengan impian anda pasti ada jalan untuk mewujudkannya.

Anda dapat mengikuti beberapa tips dari kamu, mungkin saja bisa memberikan solusi dan gambaran bagi anda dalam mewujudkan impian membeli rumah. Memang membeli rumah tidak mudah, butuh kesabaran dan komitemen yang tinggi agar semua nya dapat berjalan sesuai dengan rencana.

1. Merencanakan Keuangan

Hitung berapa pengeluaran wajib yang harus anda penuhi dalam sebulan. Merencanakan keuangan merupakan langkah terpenting sebelum memutuskan untuk membeli rumah. Setiap orang tentu memiliki kebutuhan yang berbeda � beda, maka lakukanlah poin 1 ini. Ketika anda sudah mengetahui pengeluaran wajib dan pengeluaran penting lainnya, maka selanjutnya anda bisa memperkirakan pengeluaran sebagai Uang Muka (DP) Rumah dan kemampuan cicilan per bulan. Kami menyarankan, cicilan rumah diberikan juga batas maksimum sebesar 30 persen dari besarnya gaji per bulan.

2. Carilah KPR yang Tepat

Bank � Bank ternama seperti Bank Mandiri, Bank BCA, Bank BNI, Bank BTN dan lainnya memiliki program KPR dengan syarat dan ketentuan yang berbeda � beda. Anda dapat mencari tahu terlebih dahulu KPR mana yang tepat untuk anda. Jangka waktu cicilan KPR biasanya antara rentan waktu 15 � 20 tahun, anda harus bisa memilih jangka waktu yang tepat untuk membeli rumah dengan cara kredit. Memilih jangka waktu akan berpengaruh terhadap besarnya nominal cicilan yang harus Anda bayarkan setiap bulannya.

3. Ketahui Nilai Investasi Lingkungan Rumah

Lingkungan juga dapat mempengaruhi harga jual rumah, maka anda bisa menganalisa tingkatan harga rumah di daerah tersebut. Anda ingin membeli rumah di daerah Pusat Kota, Pinggiran Kota atau didaerah perdesaan. Pastikan juga sesuai dengan kemampuan anda, memilih lokasi yang ramai merupakan keinginan banyak orang karena rumah juga menjadi aset investasi yang penting untuk masa depan.

4. Mulai Latihan Mencicil

Setelah itu, Anda perlu latihan mencicil selama 4-5 bulan terlebih dahulu. Hal ini dilakukan agar Anda bisa melihat apakah Anda sudah bisa dan siap untuk mencicil KPR atau belum. Tidak memerlukan uang yang besar untuk melakukan latihan, cukup hanya dengan Rp 500 � 600 ribu per bulannya.

5. Siapkan Usaha Sampingan Sesuai Gaji

Selain mengandalkan Gaji anda yang menurut anda pas pasan, maka anda juga perlu mempersiapkan usaha untuk mendapatkan penghasilan tambahan, anda harus keluar dari zona nyaman anda jika memang anda ingin bisa membeli rumah. Anda dapat memulai sebuah bisnis atau usaha yang sudah bisa Anda geluti yang sesuai dengan gaji Anda. Jadi, jangan ragu dan takut lagi untuk membeli rumah dengan gaji pas-pasan. Dengan merencanakan gaji Anda dengan baik, semuanya pun bisa menjadi lebih mudah.

" data-image-caption="

5 Tips Membeli Rumah dengan Gaji Pas Pasan

" data-medium-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Tips-Membeli-Rumah-dengan-Gaji-Pas-Pasan.jpg?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/08/Tips-Membeli-Rumah-dengan-Gaji-Pas-Pasan.jpg?fit=630%2C380&ssl=1" data-lazy-sizes="(max-width: 630px) 100vw, 630px" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Tips Membeli Rumah dengan Gaji Pas Pasan

Semua sudah tentu ingin memiliki rumah pribadi, apalagi bagi yang sudah berkeluarga.

Namun, harga untuk membeli rumah tidak lah sedikit, butuh uang yang cukup besar untuk membelinya, maka hal ini membuat sebagian orang tidak begitu yakin dengan cita-cita yang ingin digapainya tersebut dengan alasan memiliki gaji yang pas pasan.

Padahal dengan gaji pas pasan juga tetap bisa membeli rumah. [Read more…] about 5 Tips Membeli Rumah dengan Gaji Pas Pasan

Filed Under: Tips Tagged With: Gaji Pas Pasan, Membeli Rumah, Rencana Keuangan, Tips Membeli Rumah

Dengan pernikahan maka dapat mempersatukan 2 orang yang memiliki karakter dan latar belakang yang berbeda, sehingga banyak hal yang perlu disinkronkan perbedaan yang ada terutama dalam masalah keuangan keluarga. Karena keharmonisan rumah tangga juga dapat dipengaruhi dengan masalah keuangan, namun selagi semua dapat didiskusikan dengan baik maka rumah tangga anda akan tetap harmonis dalam mewujudkan rencana masa depan. Hidup bersama pasangan dalam membina keluarga itu sampai akhir hayat, jadi anda perlu terus melakukan diskusi berbagai keperluan yang ingin dilakukan, seperti ingin membeli rumah, ingin membangun bisnis dan masalah keuangan lainnya. Ada 3 poin penting yang harus dibicarakan dengan pasangan anda, terutama bagi anda yang baru saja menikah. Perlu menyatukan persamaan agar tidak terjadi kesalahpahaman diantara kalian dalam hal keuangan, simak penjelasan berikut itu : Gaya hidup Yah, pertama hal yang harus dibicarakan adalah mengenai Gaya Hidup yang akan dilakukan. Tentu ini menjadi masalah besar jika tidak ada kesepakatan bersama, yang satu ingin hidup mewah yang satunya lagi ingin hidup sederhana, jadi tidak ada titik temu untuk mewujudkan rencana masa depan yang lebih baik. Mengenai gaya hidup perlu dibicarakan bersama (visi dan misi), target apa yang ingin dicapai bersama. Perlu mengevaluasi gaya hidup sehari-hari agar keuangan rumah tangga stabil, disesuai dengan target yang ingin dicapai dan penghasilan yang didapat. Jangan sampai “besar pasak dari pada tiang” artinya terjadi pemborosan. Rencana keuangan keluarga Setelah visi dan misi itu berhasil disatukan, maka selanjutnya perlu membicarakan soal rencana keuangan. Maka hal - hal penting yang menjadi prioritas, tentukan tujuan keuangan keluarga prioritas pembiayaan, dan dari mana sumber pemasukan dana.. Pastikan anda dan pasangan harus saling jujur dan terbuka. Terkadang ada juga suami dan istri memiliki tabungan yang berbeda, tapi walau begitu tetap harus mempertimbangkan untuk memiliki satu tabungan bersama khusus untuk pengeluaran rumah tangga. Masalah keuangan pasangan adalah masalahmu Intinya masalah keuangan dalam keluarga bisa memicu cerai berai nya rumah tangga jika tidak ada keterbukaan dalam masalah ini. Maka dari itu untuk tetap menjaga hubungan yang harmonis perlu saling bermusyawarah dalam mengatasi masalah keuangan yang sedang dihadapi. Misalnya, jika kelak suami nggak punya dana cadangan dan sedang perlu dana tunai untuk membawa mobil ke bengkel, sebagai pasangan kamu tentu diharapkan bisa membantu. Begitu pula saat kamu membutuhkan bantuan, pasangan bisa menyediakan solusinya. Ingat, tujuan awal menikah adalah untuk saling melengkapi.

July 26, 2016 By Dedi Kurniawan S.E Leave a Comment

Dengan pernikahan maka dapat mempersatukan 2 orang yang memiliki karakter dan latar belakang yang berbeda, sehingga banyak hal yang perlu disinkronkan perbedaan yang ada terutama dalam masalah keuangan keluarga.
Karena keharmonisan rumah tangga juga dapat dipengaruhi dengan masalah keuangan, namun selagi semua dapat didiskusikan dengan baik maka rumah tangga anda akan tetap harmonis dalam mewujudkan rencana masa depan.

Hidup bersama pasangan dalam membina keluarga itu sampai akhir hayat, jadi anda perlu terus melakukan diskusi berbagai keperluan yang ingin dilakukan, seperti ingin membeli rumah, ingin membangun bisnis dan masalah keuangan lainnya.

Ada 3 poin penting yang harus dibicarakan dengan pasangan anda, terutama bagi anda yang baru saja menikah. Perlu menyatukan persamaan agar tidak terjadi kesalahpahaman diantara kalian dalam hal keuangan, simak penjelasan berikut itu :

Gaya hidup

Yah, pertama hal yang harus dibicarakan adalah mengenai Gaya Hidup yang akan dilakukan. Tentu ini menjadi masalah besar jika tidak ada kesepakatan bersama, yang satu ingin hidup mewah yang satunya lagi ingin hidup sederhana, jadi tidak ada titik temu untuk mewujudkan rencana masa depan yang lebih baik.

Mengenai gaya hidup perlu dibicarakan bersama (visi dan misi), target apa yang ingin dicapai bersama. Perlu mengevaluasi gaya hidup sehari-hari agar keuangan rumah tangga stabil, disesuai dengan target yang ingin dicapai dan penghasilan yang didapat. Jangan sampai �besar pasak dari pada tiang� artinya terjadi pemborosan.

Rencana keuangan keluarga

Setelah visi dan misi itu berhasil disatukan, maka selanjutnya perlu membicarakan soal rencana keuangan. Maka hal � hal penting yang menjadi prioritas, tentukan tujuan keuangan keluarga prioritas pembiayaan, dan dari mana sumber pemasukan dana..

Pastikan anda dan pasangan harus saling jujur dan terbuka. Terkadang ada juga suami dan istri memiliki tabungan yang berbeda, tapi walau begitu tetap harus mempertimbangkan untuk memiliki satu tabungan bersama khusus untuk pengeluaran rumah tangga.

Masalah keuangan pasangan adalah masalahmu

Intinya masalah keuangan dalam keluarga bisa memicu cerai berai nya rumah tangga jika tidak ada keterbukaan dalam masalah ini. Maka dari itu untuk tetap menjaga hubungan yang harmonis perlu saling bermusyawarah dalam mengatasi masalah keuangan yang sedang dihadapi.

Misalnya, jika kelak suami nggak punya dana cadangan dan sedang perlu dana tunai untuk membawa mobil ke bengkel, sebagai pasangan kamu tentu diharapkan bisa membantu. Begitu pula saat kamu membutuhkan bantuan, pasangan bisa menyediakan solusinya. Ingat, tujuan awal menikah adalah untuk saling melengkapi.

" data-image-caption="

Masalah Keuangan Rumah Tangga

" data-medium-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/07/Masalah-Keuangan-Rumah-Tangga.jpg?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/07/Masalah-Keuangan-Rumah-Tangga.jpg?fit=630%2C380&ssl=1" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Dengan pernikahan maka dapat mempersatukan 2 orang yang memiliki karakter dan latar belakang yang berbeda, sehingga banyak hal yang perlu disinkronkan perbedaan yang ada terutama dalam masalah keuangan keluarga. [Read more…] about Dengan pernikahan maka dapat mempersatukan 2 orang yang memiliki karakter dan latar belakang yang berbeda, sehingga banyak hal yang perlu disinkronkan perbedaan yang ada terutama dalam masalah keuangan keluarga.

Karena keharmonisan rumah tangga juga dapat dipengaruhi dengan masalah keuangan, namun selagi semua dapat didiskusikan dengan baik maka rumah tangga anda akan tetap harmonis dalam mewujudkan rencana masa depan.

Hidup bersama pasangan dalam membina keluarga itu sampai akhir hayat, jadi anda perlu terus melakukan diskusi berbagai keperluan yang ingin dilakukan, seperti ingin membeli rumah, ingin membangun bisnis dan masalah keuangan lainnya.

Masalah Keuangan Rumah Tangga

Ada 3 poin penting yang harus dibicarakan dengan pasangan anda, terutama bagi anda yang baru saja menikah. Perlu menyatukan persamaan agar tidak terjadi kesalahpahaman diantara kalian dalam hal keuangan, simak penjelasan berikut itu :

Gaya hidup

Yah, pertama hal yang harus dibicarakan adalah mengenai Gaya Hidup yang akan dilakukan. Tentu ini menjadi masalah besar jika tidak ada kesepakatan bersama, yang satu ingin hidup mewah yang satunya lagi ingin hidup sederhana, jadi tidak ada titik temu untuk mewujudkan rencana masa depan yang lebih baik.

Mengenai gaya hidup perlu dibicarakan bersama (visi dan misi), target apa yang ingin dicapai bersama. Perlu mengevaluasi gaya hidup sehari-hari agar keuangan rumah tangga stabil, disesuai dengan target yang ingin dicapai dan penghasilan yang didapat. Jangan sampai “besar pasak dari pada tiang” artinya terjadi pemborosan.

Rencana keuangan keluarga

Setelah visi dan misi itu berhasil disatukan, maka selanjutnya perlu membicarakan soal rencana keuangan. Maka hal - hal penting yang menjadi prioritas, tentukan tujuan keuangan keluarga prioritas pembiayaan, dan dari mana sumber pemasukan dana..

Pastikan anda dan pasangan harus saling jujur dan terbuka. Terkadang ada juga suami dan istri memiliki tabungan yang berbeda, tapi walau begitu tetap harus mempertimbangkan untuk memiliki satu tabungan bersama khusus untuk pengeluaran rumah tangga.

Masalah keuangan pasangan adalah masalahmu

Intinya masalah keuangan dalam keluarga bisa memicu cerai berai nya rumah tangga jika tidak ada keterbukaan dalam masalah ini. Maka dari itu untuk tetap menjaga hubungan yang harmonis perlu saling bermusyawarah dalam mengatasi masalah keuangan yang sedang dihadapi.

Misalnya, jika kelak suami nggak punya dana cadangan dan sedang perlu dana tunai untuk membawa mobil ke bengkel, sebagai pasangan kamu tentu diharapkan bisa membantu. Begitu pula saat kamu membutuhkan bantuan, pasangan bisa menyediakan solusinya. Ingat, tujuan awal menikah adalah untuk saling melengkapi.

Filed Under: Artikel Tagged With: Keuangan Rumah Tangga, Masalah Keuangan, Mengelola Keuangan, Rencana Keuangan, Rencana Masa Depan, tabungan rencana

5 Perencanaan Keuangan untuk Jangka Panjang

July 26, 2016 By Bima Setiya Wijaya S.Sos Leave a Comment

Sangat perlu melakukan diskusi dengan pasangan atua orangtua untuk merencanakan masa depan, apa saja langkah-langkah yang harus anda lakukan bila perlu anda menggunakan jasa seorang pakar perencana keuangan.

Seorang pakar perencana keuangan dapat membantu anda untuk merancang perencanaan keuangan untuk kebutuhan masa depan sehingga target-target yang ingin dicapai dapat berjalan sesuai dengan rencana.

Dengan sering berdiskusi maka akan membuka wawasan anda untuk merencanakan keuangan jangka panjang yang lebih matang. Diskusi berisi pembahasan untuk merancang rencana atau mengevaluasi rencana yang telah ditetapkan sebelumnya.

Perencanaan keuangan harus dievaluasi secara rutin, karena kita tahu seiring perkembangan waktu gaya hidup terus berubah. Khusus yang masih single mungkin merencanakan untuk menikah, bagi yang sudah berkeuarga mungkin merencanakan untuk membeli rumah, menyiapkan dana pensiun dan lain-lain.

1. Membeli Rumah

Pendapatan berapapun tetap harus disyukuri yang terpenting anda bisa mengaturnya dengan baik, anda harus menyisihkan beberapa persen gaji atau pendapatan yang anda peroleh setiap bulan. Apabila anda memiliki rencana untuk membeli rumah maka hal ini sangat wajib dilakukan.

Buat perencanaan yang matang, jika bingung dalam merencanakan anda supaya rajin membaca tips mengelola keuangan untuk membeli rumah sesuai dengan gaji yang anda miliki, bila perlu tanya ke para konsultan keuangan, mungkin bisa membantu anda memutuskan sesuatu.

2. Menikah

Bagi yang masih single (khususnya pria), perlu merencanakan moment terpenting dalam hidup yaitu menikah dengan seseorang yang dicintai. Menikah memang terihat mudah, tapi tetap butuh perencanaan karena disana ada kaitannya dengan penggunaan uang sebagai biaya pernikahan.

Rencanakan dengan matang kapan anda akan menikah? berapa biaya yang akan digunakan dengan konsep pernikahan yang diinginkan? agar semua berjalan sesuai dengan rencana, mempersiapkan itu semua kita butuh yang namanya membuka rekening tabungan rencana.

3. Membangun Rumah Tangga

Ada hubungannya dengan poin nomor 2 yaitu setelah menikah tentu akan membangun rumah tangga bersama pasangan anda, anda perlu menyatukan visi dan misi yang sama agar masa depan yang ingin dicapai dapat berjalan sesuai dengan rencana, jangan sampai ada perbedaan diantara anda dan pasangan.

Banyak hal yang harus direncanakan mulai dari membeli Rumah (seperti poin nomor 1), memiliki anak, tentu ini akan membutuhkan pengeluaran yang cukup banyak. Diiringi dengan penghasilan dan pengeluaran bulanan anda maka anda perlu merencanakan dengan baik.

Langkah yang harus dilakukan yaitu menabung atau berinvestasi, sehingga masa depan anda menjadi lebih cerah. Investasi bisa menggunakan program deposito di bank atau menabung dengan membeli sesuai yang nilai jualnya tidak pernah turun seperti membeli tanah atau emas.

4. Dana Darurat

Terkadang, dari beragam rencana yang sudah disusun, ujian seringkali datang menghampiri. Mulai dari terkena penyakit, hingga dirumahkan oleh perusahaan.

Coba bayangkan jika ujian tersebut datang di saat kita tidak siap secara financial? Karena itulah, keberadaan financial planner akan sangat membantu Anda untuk mengantisipasi hal tersebut dengan merencanakan alokasi dana darurat dari jauh-jauh hari. Perencanaan tersebut biasanya berupa rekomendasi asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi pendidikan, serta beberapa jenis invenstasi lainnya.

5. Pensiun

Hidup tenang di hari tua adalah idaman setiap orang. Dana pensiun mungkin menjadi salah satu perhatian atau prioritas utama Anda dalam membuat rencana keuangan jangka panjang. Namun, jika sedari dini Anda sudah dibantu dengan seorang financial planner, maka di hari tua nanti Anda hanya tinggalmenuai panen dari rencana yang telah disusun sebelumnya. Dengan begitu, Anda pun bisa menikmati hari tua dengan indah.

" data-image-caption="

Perencanaan Keuangan Jangka Panjang

" data-medium-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/07/Perencanaan-Keuangan-Jangka-Panjang.jpg?fit=200%2C135&ssl=1" data-large-file="https://i0.wp.com/www.infoperbankan.com/wp-content/uploads/2016/07/Perencanaan-Keuangan-Jangka-Panjang.jpg?fit=630%2C360&ssl=1" srcset="data:image/gif;base64,R0lGODlhAQABAIAAAAAAAP///yH5BAEAAAAALAAAAAABAAEAAAIBRAA7"/>

Perencanaan Keuangan Jangka Panjang

Sangat perlu melakukan diskusi dengan pasangan atua orangtua untuk merencanakan masa depan, apa saja langkah-langkah yang harus anda lakukan bila perlu anda menggunakan jasa seorang pakar perencana keuangan. [Read more…] about 5 Perencanaan Keuangan untuk Jangka Panjang

Filed Under: Artikel Tagged With: cara merencanakan keuangan, Merencanakan Keuangan, Rencana Jangka Panjang, Rencana Keuangan

Primary Sidebar

Alasan Kami Suka Belanja Online di Shopee daripada Instagram

Suka Belanja di Shopee atau Tokopedia

1 KTP Untuk Berapa Akun Shopee??

Belanja Online di Bukalapak Gratis Ongkos Kirim

Cara Membatalkan Pesanan di Tokopedia yang Sudah dibayar

Cara Membatalkan Pesanan di Tokopedia

Nomor Rekening Bank Resmi JakMall.com

Pembayaran Bukalapak lewat Bank BSM

Apakah Benar Belanja di Shopee Gratis Ongkir?

Shopee : Garansi Harga Termurah, Uang Kembali 2x Lipat

Cara Bayar Pesanan di Shopee lewat Indomaret

BELANJA HEMAT: Gunakan Voucher Diskon Shopee saat Belanja

Copyright © 2014–2022

  • HOME
  • FINANSIAL
  • PELUANG USAHA
  • BISNIS
  • WARALABA
 

Loading Comments...